Minggu, 02 Juni 2013

Bagaimana Terjadinya Fertilisasi??



Fertilisasi merupakan peleburan sel sperma dan sel ovum yang sudah matang yang akan menghasilkan zigot.

Berikut merupan penjelasan mengenai proses fertilisasi.
Ovum yang sudah matang dilepaskan dari folikel di dalam ovarium dan menuju ke tuba fallopi (saluran oviduk).
Apabila pada keadaan tersebut terjadi hubungan seksual, maka sperma akan dapat membuahi ovum dalam saluran tuba fallopi. Sperma akan bergerak dengan bantuan bagian ekornya. Pergerakan tersebut dapat mencapai 12 cm per jam di sepanjang tuba fallopi (saluran oviduk). Pergerakan sperma dibantu juga oleh pergerakan dinding rahim dan dinding tuba falopi. Mulut rahim juga mengeluarkan cairan atau lendir encer agar sperma dapat berenang dengan lancar dalam rahim menuju saluran telur untuk menemui dan membuahi sel telur.
Dari sekitar 20 juta sperma hanya satu yang akan membuahi ovum, dan yang lain akan mati dan terserap oleh tubuh. Sesaat sebelum terjadinya fertilisasi, sperma melepaskan enzim pencerna yang bernama hialuronidase yang bertujuan untuk melubangi protein penyelubung ovum. Setelah dinding sel telur berlubang, maka sel sperma masuk ke dalam ovum. Bagian yang masuk adalah kepala dan bagian tengah, sedangkan ekor dari sel sperma terputus dan tertinggal. Akhirnya, terjadilah pembuahan itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar